Sebanyak 300 penerbangan internasional harian Taiwan terimbas oleh peluncuran latihan militer Tiongkok di enam zona perairan sekitar Taiwan dengan amunisi asli selama tiga hari berturut-turut. Negosiasi dengan Jepang dan Filipina telah dilakukan untuk koordinasi rute alternatif. Banyak penumpang cemas agenda perjalanan mereka akan terpengaruh.
Jadwal sebagian penerbangan direvisi, penumpang cemas batal terbang
Konter check-in dipadati penumpang yang hendak berangkat ke luar negeri. Banyak penumpang cemas tidak dapat berangkat akibat pengumuman latihan militer Tentara Pembebasan Rakyat (TPR) Tiongkok di enam zona perairan dari timur, barat, selatan hingga utara Taiwan dengan amunisi asli dari tanggal 4 pk. 12:00 siang hingga tanggal 7 pk. 12:00 siang, yang berarti lockdown terhadap transportasi maritim dan udara Taiwan.
300 penerbangan yang terimbas dialihkan ke FIR Jepang dan Manila
Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MOTC) menyampaikan, saat ini ada sekitar 300 penerbangan yang lepas landas dan mendarat di Taiwan setiap harinya. Jepang dan Filipina telah dihubungi untuk menegosiasikan rute alternatif. Penerbangan ke utara termasuk Amerika Utara dan Asia Timur dialihkan ke Zona Informasi Penerbangan (FIR) Fukuoka, sedangkan yang menuju selatan termasuk Asia Tenggara, Selandia Baru dan Australia dialihkan ke FIR Manila. Penumpang disarankan untuk melakukan persiapan awal akibat perubahan sejumlah jadwal penerbangan.
18 jalur penerbangan terimbas, Vietnam sarankan penyesuaian rute
Zona latihan militer Tiongkok kali ini hampir meliputi FIR Taipei, memengaruhi total 18 rute penerbangan. Otoritas Vietnam menyarankan agar maskapai Vietnam menyesuaikan rutenya pada tanggal 4 dan 5 untuk menghindari wilayah sekitarTaiwan. Namun seperti yang diketahui, hingga kini belum ada pengumuman yang diterima terkait penundaan dan pembatalan penerbangan.
Sumber : Warta Berita
Berita Terkait
Siswa Sekolah Menengah Yang Terluka Akibat Gempa Telah Meninggal Dunia
Gempa Berkekuatan 6,3 Skala Richter Melnada Taiwan Dini Hari Ini
Korban Tewas Akibat Gempa Taiwan Meningkat Menjadi 13 Setelah 3 Mayat Ditemukan di Jalur Pendakian