Pada saat Taiwan siap membuka perbatasan negara pada 13 Oktober, perjangkitan lokal COVID-19 kembali meningkat. Selang tiga setengah bulan, kasus positif lokal kembali menembus 50.000 pada tanggal 5, dan hari ini mencatat 46423. Tapi menurut CECC, karena tidak ada ancaman varian virus baru, pelonggaran perbatasan dan prokes bebas isolasi akan dilaksanakan sesuai jadwal.
CECC: Tidak ada ancaman virus baru, karantina 0+7 hari sesuai jadwal
Selang 105 hari, jumlah kasus positif COVID-19 di Taiwan kembali menembus 50.000 pada hari Rabu, tapi tidak akan memengaruhi agenda pembukaan perbatasan, termasuk sistem karantina 0+7 hari yang akan diberlakukan 13 Oktober, karena tidak ada laporan ancaman varian virus baru dan jumlah kasus impor per hari sangat terbatas. Tapi menurut CECC, pelonggaran perbatasan tidak berarti pandemi sudah berakhir, warga tetap harus menerima vaksin dan menaati prokes pandemi agar lonjakan skala besar tidak terjadi.
Kelompok 18-49 tahun boleh terima vaksin Moderna generasi kedua per 11 Okt
CECC juga mengumumkan, warga berusia 18 hingga 49 tahun mulai 11 Oktober akan dikategorikan sebagai kelompok yang memenuhi syarat untuk menerima vaksin booster Moderna generasi kedua, tapi jeda waktu penyuntikan harus setidaknya 12 pekan atau 84 hari.
Sumber : Warta Berita
Berita Terkait
Siswa Sekolah Menengah Yang Terluka Akibat Gempa Telah Meninggal Dunia
Gempa Berkekuatan 6,3 Skala Richter Melnada Taiwan Dini Hari Ini
Korban Tewas Akibat Gempa Taiwan Meningkat Menjadi 13 Setelah 3 Mayat Ditemukan di Jalur Pendakian