Pada Senin malam (6 Februari) terjadi perselisihan antara pasangan muda yang menyebabkan pembunuhan-bunuh diri yang tragis di Kota Chiayi yang membuat para tetangga terkejut.
Seorang pria berusia 27 tahun bermarga Wang (汪) diduga membunuh pacarnya bermarga Li (李). Setelah melakukan kejahatan terbsebut, dia mengendari mobil nya kembali ke kediamannya di Distrik Bade, Kota Taoyuan, di mana dia diduga melompat hingga tewas dari lantai 19, menurut UDN.
Polisi di Kantor Polisi Bade telah melaporkan temuan tersebut ke Kantor Kejaksaan Distrik Taoyuan untuk mengklarifikasi penyebab kematian Wang. Polisi juga menduga kejahatan ini disebabkan oleh ledakan kemarahan yang membabi buta dan akan menyelidiki nya lebih lanjut.
Departemen Kepolisian Chiayi menerima laporan sekitar pukul 22.30 bahwa seorang pria dan seorang wanita terdengar sedang bertengkar di tempat parkir di distrik timur kota. Ketika polisi tiba di tempat kejadian, mereka menemukan Li telah tergeletak di rerumputan dekat tempat parkir, dengan wajah berlumuran darah.
Polisi menghubungi langsung 119 untuk memanggil ambulans ke tempat kejadian, namun Li dinyatakan meninggal setelah mendapat pertolongan pertama. Menurut penyelidikan polisi, Wang diduga melakukan penyerangan terhadap Li, dan melarikan diri dari TKP sambil memegang benda alat pukul berupa tongkat.
Wang diduga kemudian pergi dengan mobil hitam ke utara menuju rumahnya di Distrik Bade, Kota Taoyuan. Dia kemudian memarkir mobilnya di lantai B2 garasi parkir bawah tanah dan naik lift ke lantai 19, di mana pada pukul 12:52 pada 7 Februari, dia melompat hingga tewas.
Polisi terus mencari rincian kematian Wang yang telah dilaporkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Taoyuan dengan sisa bukti diserahkan ke Kepolisian Kota Chiayi.
Pihak berwenang mengingatkan masyarakat untuk menghormati kehidupan dan bunuh diri tidak pernah menjadi jawaban atas masalah seseorang. Mereka yang membutuhkan konsultasi atau bantuan terkait dapat menghubungi hotline Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan “1925”, atau hotline Kehidupan “1995” atau Hotline Guru Zhang “1980”.
Sumber : Taiwan News
Berita Terkait
Siswa Sekolah Menengah Yang Terluka Akibat Gempa Telah Meninggal Dunia
Gempa Berkekuatan 6,3 Skala Richter Melnada Taiwan Dini Hari Ini
Korban Tewas Akibat Gempa Taiwan Meningkat Menjadi 13 Setelah 3 Mayat Ditemukan di Jalur Pendakian