Kemungkinan Topan Mawar dapat berdampak langsung pada Taiwan telah berkurang karena saat ini diperkirakan akan membelok ke utara menuju Jepang sebelum mendekati Taiwan, kata Biro Cuaca Pusat (CWB), Rabu.
Mulai pukul 2 siang Hari Rabu, Mawar terletak 2.750 kilometer timur-tenggara titik paling selatan Taiwan Eluanbi, dan bergerak ke arah barat-barat laut dengan kecepatan 15 kilometer per jam, kata biro itu.
Topan itu membawa angin berkecepatan maksimum 173 kilometer per jam, dengan hembusan hingga 209 kilometer per jam, menurut data CWB.
Prakiraan awal menunjukkan bahwa badai dapat didorong ke utara menuju Jepang setelah mencapai Selat Bashi antara Taiwan dan Filipina, tetapi waktunya masih belum pasti, menurut peramal cuaca CWB Chen I-hsiu (陳伊秀).
Sementara itu, langit cerah hingga berawan diperkirakan terjadi di sebagian besar wilayah Taiwan pada Kamis dan Jumat, dengan suhu maksimum mencapai 31 derajat Celcius di utara dan 33 derajat di selatan, katanya.
Cuaca diperkirakan menjadi lebih lembab mulai hari Minggu, membawa hujan ke bagian utara, timur dan selatan negara itu, tambah Chen.
Sumber : Focus Taiwan
Berita Terkait
Siswa Sekolah Menengah Yang Terluka Akibat Gempa Telah Meninggal Dunia
Gempa Berkekuatan 6,3 Skala Richter Melnada Taiwan Dini Hari Ini
Korban Tewas Akibat Gempa Taiwan Meningkat Menjadi 13 Setelah 3 Mayat Ditemukan di Jalur Pendakian