Wanita Meninggal Karena ‘Amuba Pemakan Otak’ di Tempat Rekreasi Air New Taipei

Foto : Taiwan News

Seorang wanita tiba-tiba meninggal setelah mengunjungi tempat rekreasi air dalam ruangan di New Taipei. Setelah diinvestigasi, wanita tersebut meninggal karena infeksi amuba pemakan otak yang langka, dan setelah diselidiki ia juga tidak mengunjungi tempat lain untuk beraktivitas air, menurut otoritas kesehatan.

Menandai kasus pertama di Taiwan dalam 12 tahun, seorang penduduk Taipei berusia 30-an meninggal seminggu setelah ia terinfeksi oleh Naegleria fowleri pada bulan Juli. Sumber infeksi belum diidentifikasi, tetapi ia ditemukan sehabis mengunjungi tempat rekreasi air yang tidak diberitahu namanya di New Taipei, yang kemudian tempat tersebut ditutup untuk disinfeksi dan pemeriksaan dalam rangka menemukan jejak amuba.

Wanita tersebut mengunjungi sebuah tempat tempat rekreasi air di New Taipei pada tanggal 21 Juli, juga tidak bepergian ke luar negeri baru-baru ini, kata Departemen Kesehatan Kota Taipei pada Minggu (13 Agustus).

Hasil tes uji menunjukkan bahwa kolam di tempat tersebut tidak memenuhi kadar klorin yang direkomendasikan. Hasil pengujian sampel lebih lanjut dan pengurutan DNA akan dipublikasikan dalam tiga minggu, per CNA.

Pada Jumat (11 Agustus), pemeriksaan di tempat menunjukkan bahwa lima dari total 31 bisnis yang diperiksa di New Taipei tidak memenuhi standar klorinasi yang disyaratkan, dan mereka diperintahkan untuk memperbaikinya. Dari 630 orang yang pergi ke tempat yang sama dengan wanita tersebut antara 21 Juli dan 9 Agustus, 585 tidak menunjukkan gejala, dan 45 tidak dapat dihubungi, menurut dinas kesehatan kota.

Hwang Kao-pin (黃高彬), seorang pejabat Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan, mengatakan kepada SETN bahwa kasus tersebut sangat tidak biasa karena amuba pemakan otak biasanya hidup di air tawar, bukan air ledeng. Oleh karena itu, penyelidikan harus difokuskan untuk menemukan sumber air lain yang dihubungkan ke tempat rekreasi air New Taipei, ataupun jika ada kebocoran pada dinding kolam atau sistem pemurnian air yang menyebabkan kontaminasi Naegleria fowleri.

Sumber : Taiwan News

Loading

You cannot copy content of this page