Lakukan Pelecehan Terhadap 9 Muridnya, Guru Seni di Tainan Dijatuhi Hukuman!

Foto : Taiwan News

Seorang guru seni di Tainan telah dijatuhi hukuman delapan tahun penjara karena melakukan pelecehan terhadap sembilan gadis sebanyak 308 kali.

Chen Chin-ching (陳進清) adalah seorang guru sanggar seni di Kota Tainan, lapor ETtoday. Biro Urusan Sosial Pemerintah Kota Tainan mengungkapkan nama studio seni tersebut dan mendesak para orang tua untuk waspada, sehingga memicu diskusi online.

Pada bulan Juni, ada sebuah artikel di halaman Facebook Breaking News Commune (爆料公社), yang menuding bahwa Chen, pemilik “Studio Lukisan yang Baik dan Bermoral” (善德畫室) di Distrik Xinying Kota Tainan, telah melakukan pelecehan paksa terhadap gadis-gadis sejak bulan September 2020 hingga 5 Januari 2023. Pengumuman dari Biro Sosial dipasang sebagai bukti.

Berdasarkan putusan pengadilan, gadis-gadis tersebut sangat ketakutan dengan pelecehan tersebut sehingga mereka bersembunyi di kamar kecil. Beberapa korban menolak membicarakan kejadian tersebut karena khawatir akan mempermalukan keluarga.

Pusat Psikiatri Jianan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap Chen dan mengatakan bahwa ia adalah seorang “pedofil”. Ia dijatuhi hukuman delapan tahun penjara karena melakukan tindakan tidak senonoh (強制猥褻罪) terhadap sembilan gadis di bawah usia 14 tahun, lapor CTS News and Info.

Namun, putusan tersebut masih dapat diajukan banding. Pemerintah Kota Tainan pada tanggal 15 Februari mengumumkan secara terbuka nama studio tersebut dan mengidentifikasi Chen sebagai pemiliknya.

Biro Pendidikan Kota Tainan secara permanen melarang Chen menjabat sebagai pemilik atau staf sekolah penjejalan. Ia juga didenda sebesar NT$250.000 (125 juta rupiah) karena melanggar Undang-Undang Pendidikan Tambahan (補習及進修教育法).

Sumber : Taiwan News

Loading

You cannot copy content of this page