Pelonggaran Aturan COVID Untuk Pekerja Migran Mulai 15 Maret Ini

Foto : Taiwan News

Kementerian Tenaga Kerja (MOL) pada Selasa (7 Maret) mengumumkan bahwa mulai 15 Maret, peraturan COVID akan dilonggarkan untuk pekerja migran yang datang dari luar negeri, termasuk pelonggaran persyaratan pengujian dan perluasan lokasi di mana pemantauan kesehatan diri dapat dilakukan.

Badan Pengembangan Tenaga Kerja (WDA) MOL mengeluarkan siaran pers yang menyatakan bahwa mulai 15 Maret, hanya pekerja migran yang menunjukkan gejala COVID yang akan menjalani rapid tes dan hasil tes tidak perlu lagi diunggah ke situs web WDA. Pekerja migran yang masuk juga akan memiliki lebih banyak pilihan dalam hal lokasi pemantauan kesehatan diri dan peraturan kamar untuk periode tersebut juga akan dilonggarkan.

Untuk memanfaatkan “layanan satu atap” Taiwan, pekerja migran baru harus tetap masuk ke situs web Layanan Perawatan Bandara Masuk dan Keberangkatan Tenaga Kerja Asing MOL dan memberikan informasi yang relevan lima hari sebelum masuk. Pekerja migran industri baru (termasuk pengasuh institusional) harus masuk ke situs web untuk mengatur penjemputan di bandara tiga hari sebelum masuk. Pekerja migran yang kembali juga harus masuk ke lokasi sebelum kedatangan.

Foto : 1955

WDA menyatakan bahwa mulai 15 Maret, pekerja migran yang tiba dapat mengatur untuk menjalani tujuh hari pemantauan kesehatan diri yang diwajibkan di tempat-tempat seperti rumah majikan, asrama pekerja, atau hotel. Prinsip utamanya adalah hanya boleh ada satu orang per kamar yang idealnya memiliki kamar mandi terpisah.

Namun, WDA menjelaskan bahwa jika kamar mandi dan toilet dapat dibersihkan dan didesinfeksi secara memadai setelah digunakan, pekerja migran yang masuk dapat tinggal di kamar pribadi yang berbagi kamar mandi dengan orang lain.

Selain itu, situs pemantauan kesehatan mandiri tidak lagi harus terdaftar di pemerintah pusat, juga tidak perlu disetujui oleh pemerintah negara dan kota.

Menanggapi kekhawatiran tentang pengangkutan pekerja migran yang baru tiba ke fasilitas pemantauan kesehatan mandiri, WDA menyatakan akan melonggarkan peraturan tentang pengangkutan pekerja migran industri (termasuk pengasuh institusi) dan pekerja migran yang kembali ke Taiwan. Mulai 15 Maret, majikan, perantara, dan personel lain yang ditunjuk akan diizinkan untuk menjemput pekerja migran dari bandara dan membawa mereka ke akomodasi pemantauan kesehatan diri mereka. Selain itu, pengasuh domestik yang baru direkrut akan dijemput dengan kendaraan yang ditunjuk dan dibawa ke Pusat Layanan Terpadu Pekerja Migran.

Sumber : Taiwan News

Loading

You cannot copy content of this page