Beroperasi Secara Ilegal, Operator Pasar Malam Taichung Didenda NT$ 60.000

Biro Pengembangan Ekonomi Kota Taichung pada hari Minggu (11/10/2020) menjatuhkan denda sebesar NT$ 60.000 kepada operator pasar malam baru yang dibuka di distrik Beitun kota Taichung selama liburan hari nasional Taiwan (10/10) kemarin karena beroperasi tanpa izin.

Pihaknya mengatakan kepada operator pasar malam tersebut yakni seorang pria yang bermarga Yeh, untuk segera menutup pasar malam atau menghadapi denda karena setiap hari tetap buka meski tidak memiliki izin resmi.

Terletak di dekat Stasiun Jiushe di Jalur Hijau MRT Taichung, Pasar Malam Zong Zhan (總站 夜市) dibuka pada hari Jumat (09/10/2020) lalu dan berhasil menarik banyak orang untuk berkunjung hingga menyebabkan masalah lalu lintas, parkir dan kebisingan.

Operator pasar malam telah mengajukan izin operasi pada tanggal 7 Agustus silam akan tetapi permohonan tersebut masih dalam tahap peninjauan akhir.

Kepala Biro Pengembangan Ekonomi Kota Taichung, Chang Feng-yuan yang memimpin tim investigas ke pasar malam itu melakukan menyelidiki awal saat pasar malam ilegal tersebut dibuka bagi pengunjung.

Saat dikonfrontasi oleh kepala suku, operator pasar malam mengatakan bahwa tanah tersebut telah disewa sejak bulan April lalu akan tetapi permohonannya telah ditunda karena pandemi COVID-19.

Kenaikan biaya operasi memaksanya untuk membuka pasar malam tersebut secara ilegal agar publik dapat berkunjung ke pasar malam tersebut dan ia pun segera balik modal sehingga dapat membayar harga sewa tanah tersebut.

Namun, Yeh meminta maaf melalui unggahan Facebook pada hari Senin, mengatakan dia akan mengikuti arahan pemerintah kota Taichung untuk mengatasi masalah yang timbul akibat tindakannya dan meningkatkan fasilitas yang ada di pasar malam tersebut agar lebih nyaman bagi publik.

Ia juga menambahkan bahwa setelah izin resmi dari pasar malam tersebut dirilis oleh pemerintah kota Taichung dia baru akan membuka kembali pasar malam itu.

Sumber : 三立新聞網SETN, 東森新聞 CH51, China Times, Yahoo News

Loading

You cannot copy content of this page