Infeksi di Kalangan Komunitas Dikonfirmasi, CECC Taiwan Perketat Aturan Pencegahan COVID-19

Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan telah meningkatkan peringatan COVID-19 ke tingkat kedua setelah beberapa transmisi domestik dengan sumber yang tidak diketahui dilaporkan baru-baru ini, menurut siaran pers CECC Taiwan.

Tingkat kewaspadaan yang tinggi berlaku segera dari hari Selasa (11/5/2021) hingga tanggal 8 Juni 2021 untuk mencegah penularan komunitas lebih lanjut, kata pihak CECC Taiwan.

Sesuai dengan tingkat kewaspadaan yang tinggi, langkah-langkah pembatasan terkait acara tamasya, pertemuan, dan transportasi umum diberlakukan sebagai berikut:

Penyelenggara semua acara perkumpulan massal harus meminta peserta untuk menjaga jarak sosial, memakai masker atau menggunakan partisi, meninggalkan informasi pribadi, dan memeriksa suhu tubuh peserta.

Selain itu pihak penyelenggara juga perlu mendisinfeksi tempat dan mengontrol jumlah peserta yang mengikuti acara tersebut.

Acara luar ruangan dengan lebih dari 500 peserta atau acara dalam ruangan dengan lebih dari 100 peserta harus dibatalkan dengan menimbang resiko penyebaran wabah corona, menurut pihak CECC Taiwan.

Namun, apabila pihak penyelenggara acara dalam skala besar itu yang memiliki aturan untuk membuat pengaturan tempat duduk yang menerapkan aturan social distancing, memberlakukan pencatatan informasi pribadi peserta yang terlibat, mewajibkan penggunaan masker, dan melarang makan dan minum di tempat acara, dapat mengajukan permohonan persetujuan kepada pihak berwenang setempat.

Pemerintah Taiwan kini juga semakin mempertegas sanksi bagi siapa saja yang berada di tempat berisiko tinggi terpapar wabah COVID-19 namun enggan menggunakan masker dengan menetapkan denda sebesar NT$ 3.000 hingga NT$ 15.000.

Dalam aturan baru peningkatan kewaspadaan penyebaran wabah COVID-19, aturan baru tersebut juga menetapkan bahwa makan atau minum tidak diperbolehkan di dalam transporatsi publik di Taiwan, termasuk di dalam kereta api dan kereta berkecepatan tinggi (THSR) serta di dalam bus-bus di negeri Formosa.

Sementara itu, mulai dari tanggal 15 Mei 2021, bagi penumpang yang tidak memiliki kursi atau tempat duduk di dalam kereta antar kota tidak diizinkan untuk menaiki kereta api atau THSR dan larangan pembatasan penumpang akan berlaku sebagai tindakan kewaspadaan dan pencegahan penyebaran wabah corona lebih lanjut di tingkat komunitas warga masyarakat Taiwan.

Sumber : 桃園有線新聞, CDC Taiwan