Curhat Penggali Kubur: Lelah Hadapi Pandemi Covid-19 yang Parah, Sehari Bisa Makamkan 70 Pasien

Petugas TPU Tegal Alur Kalideres Jakarta Barat dua pekan terakhir selalu lembur. Hal ini buntut meningkatnya angka kematian Covid-19 di wilayah Jakarta.

Petugas TPU Tegal Alur tersebut bahkan mengaku menguburkan 70 jenazah Covid-19 dalam satu hari.

Dikutip dari Wartakota, dengan wajah lelah, pria bernama Ayi tersebut terus berpindah dari penguburan satu ke penguburan lainnya.

Kurang dari lima menit, Ayi bahkan harus berpindah dari penguburan satu ke penguburan yang lain.

Ayi mengaku bekerja mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB.

“Biasanya kalau lembur bisa kerja dari pukul 08.00 WIB sampai 22.00 WIB,” ujar Ayi, Rabu (7/7/2021).

Ayi mengaku dalam sehari ia menguburkan 55 sampai 70 jenazah hingga membuatnya kelelahan.

Ayi mengatakan tidak ada insentif lebih selama lembur dua pekan terakhir.

Meski begitu, ia terkadang menerima uang terimakasih dari para keluarga jenazah Covid-19.

Ia juga rutin mendapatkan vitamin dari Dinas Pertamanan DKI Jakarta.

Meski mendapat segala perhatian itu, Ayi mengaku sudah lelah dengan pandemi Covid-19 yang tidak ada ujungnya.

Terlebih dengan ledakan kasus dua pekan terakhir yang membuatnya kerja keras lima kali lipat dari biasanya.

“Dulu di sini paling hanya 10 jenazah yang dikubur sehari. Tapi ini bisa 55 sampai 70 jenazah,” jelasnya.

Ia juga berharap agar pandemi corona ini lekas selesai dan ia bisa bekerja dengan normal.

“Saya pengen cepet selesai, saya sudah lelah sudah capai, pengen cepet aman negeri kita,” harapnya.

Liang lahat khusus pasien covid-19 di unit non-muslim TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat kian terbatas.

Tercatat hanya tersisa sebanyak 60 lubang pada Rabu (7/7/2021).

Sumber : Tribunnews.com