Jamur Enoki dari Changhua Dilaporkan Terkontaminasi Bakteri Listeria, FDA Gelar Penyelidikan

Dilansir dari media YahooNews pada hari Rabu (23/3/2022) menyebutkan bahwa Administrasi pangan dan obat-obatan (FDA) Amerika Serikat pada hari Senin (21/3/2022) mengumumkan bahwa sejumlah jamur enoki yang berasal dari Kabupaten Changhua, wilayah bagian barat Taiwan yang diekspor ke California, AS ditemukan positif terkontaminasi bakteri Listeria.

Akibatnya seluruh jamur enoki impor tersebut ditarik dari rak dan dihentikan pemasarannya dengan alasan tidak layak konsumsi.

Menurut FDA, balita, lansia dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat berakibat fatal jika mengkonsumsi bahan pangan yang terinfeksi bakteri Listeria.

Usai menerima laporan insiden ini, Administrasi pangan dan obat-obatan Taiwan segera melakukan pemeriksaan.

Menurut penyelidikan FDA Taiwan, jamur enoki tersebut berasal dari kawasan Yunlin, dimana hanya koperasi petani yang menangani penjualan ekspor jamur tersebut.

Ketika diberitahu FDA Taiwan, Koperasi Produk Jamur Changhua segera membuka rapat darurat, mengajukan bukti pemeriksaan sebelum pengapalan dengan hasil negatif untuk bakteri Listeria.

Akan tetapi pihak koperasi hanya menangani penjualan ekspor untuk jamur yang berasal dari Peternakan Shangwang di Xiluo, Yunlin, yang diketahui tidak dipasarkan secara domestik.

Menurut evaluasi tahap awal, kontaminasi bakteri Listeria diduga terjadi akibat keterlambatan pengiriman barang ekspor tersebut.

Menanggapi isu keamanan jamur tersebut, FDA Taiwan mengatakan bahwa jamur enoki aman dimakan asalkan dimasak secara matang.

Hingga kini FDA Taiwan masih melacak sumber jamur terkait kontaminasi bakteri Listeria yang dikonfirmasi dan untuk sementara menghentikan penjualan bahan pangan tersebut.

Sementara itu bagi konsumen lokal FDA Taiwan juga mengimbau untuk mencuci terlebih dahulu jamur yang dibeli dari pasar dan memasaknya hingga matang sebelum dikonsumsi agar terhindar dari infeksi bakteri.

Sumber : 蘋果新聞網, 公視新聞網, TVBS NEWS, YahooNews

Loading

You cannot copy content of this page