Gunung di dekat sebuah kuil lokal di Kotapraja Wandan, Kabupaten Pingtung wilayah Taiwan bagian selatan dilaporkan meletus pada Jumat (8/4/2022) pagi.
Erupsi gunung tersebut mengeluarkan sejumlah besar lumpur yang mengalir ke jalan dan ladang di daerah sekitarnya.
Letusan ini merupakan erupsi kedua oleh gunung berapi Wandan yang terjadi sejak Oktober 2021 lalu.
Insiden gunung meletus dan memuntahkan sejumlah lumpur terjadi sekitar pukul 6 pagi di dekat Huang Yuan Sheng Tien, sebuah kuil yang dikelilingi dengan lahan pertanian di Desa Wannei di bagian timur Kabupaten Pintung yang berdekatan dengan Kabupaten Kaohsiung.
Letusan lumpur ini mencapai setinggi bangunan satu lantai. Untuk menjaga agar lumpur tidak menyebar lebih jauh ke area persawahan di dekatnya, ekskavator dikerahkan untuk menyalurkan lumpur menuju parit drainase, kata kepala Desa Wannei, Chen Yu-i kepada CNANews.
Biasanya api akan dinyalakan untuk mempercepat pelepasan gas alam, tetapi karena letusan ini terjadi di dekat kuil, aparat desa memutuskan untuk membiarkan pelepasan gas terjadi secara mandiri tanpa menyalakan api, kata Chen.
Gunung lumpur Wandan biasanya meletus satu hingga tiga kali dalam setahun, dengan letusan sebagian besar terjadi di desa Wannei atau desa-desa terdekat lainnya.
Sekitar 90 menit setelah gunung itu meletus, gempa berkekuatan 5,6 Skala Rithcer (SR) dilaporkan mengguncang daerah itu, dan beberapa orang bertanya-tanya apakah kedua fenomena alam itu terhubung.
Direktur Pusat Seismologi Biro Cuaca Pusat (CWB) Taiwan, Chen Kuo-chang mengatakan kedua peristiwa itu tidak berhubungan karena terjadi berjauhan dan dipicu oleh alasan yang berbeda.
Chen mengatakan gempa itu berpusat sejauh 30 kilometer (km) di perairan di lepas pantai Eluanbi, titik paling selatan Taiwan, pada titik lebih dari 100 kilometer dari desa Wannei.
Menurut CWB Taiwan, gempa tersebut terjadi karena penurunan dan kompresi lempeng tektonik di dekat punggungan kapal selam Pingtung.
Sedangkan peristiwa letusan lumpur dari gunung Wandan, kata Chen adalah peristiwa geologis yang relatif dangkal yang dihasilkan dari gas alam yang mengalir melalui celah-celah bawah tanah dan bereaksi secara kimia dengan air di dalam tanah dan batu untuk membentuk lumpur mendidih.
Menurut Chen, insiden ini tidak terkait dengan peristiwa seismik yang berjarak lebih dari 100 km jauhnya.
Sumber : 民視新聞網 Formosa TV News network, 自由時報電子報, 華視新聞 CH52, CNANews
Berita Terkait
Siswa Sekolah Menengah Yang Terluka Akibat Gempa Telah Meninggal Dunia
Gempa Berkekuatan 6,3 Skala Richter Melnada Taiwan Dini Hari Ini
Korban Tewas Akibat Gempa Taiwan Meningkat Menjadi 13 Setelah 3 Mayat Ditemukan di Jalur Pendakian