Otoritas Taiwan Jalin Hubungan Diplomatik dengan Somaliland, China Marah!

China dan Somalia pada Selasa (18/8/2020) marah karena Taiwan membuka kantor perwakilan di negara terpisah Somaliland, wilayah yang kurang mendapat pengakuan internasional.

史上政績最差的外長吳釗燮還要高升? - 台灣醒報Awakening News Networks
foto : Anntw

 Melansir AFP, Taiwan sebelumnya telah membuka kantor perwakilannya di ibu kota Somaliland, Hargeisa pada Senin (17/8/2020) dengan bendera kedua teritorial yang dikibarkan serta mengumandangkan lagu kebangsaan mereka.

Sikap itu membuat Beijing menuduh otoritas di Taiwan telah melakukan gerakan separatis dan bertingkah ‘nekat’.

Kementerian Luar Negeri Somalia mengecam “langkah sembrono Taiwan yang melanggar kedaulatan Republik Federal Somalia dan kesatuan teritorialnya”.

Taiwan yang demokratis dan memiliki pemerintahan sendiri secara resmi diakui hanya oleh 15 negara sejak China memburu 7 sekutu diplomatiknya yang tersisa setelah presiden Tsai Ing-wen memimpin pada tahun 2016 silam.

Tsai mendeskripsikan Taiwan sebagai negara mandiri namun China memandang pulau itu masih bagian dari teritorialnya dan berjanji akan merenggut kembali suatu hari nanti, bahkan dengan kekerasan jika diperlukan.

Somaliland Ambassador To Taiwan Arrives Taipei | SomalilandCurrent.com
foto : somalilandcurrent

Taiwan selama beberapa dekade telah menjalani hubungan diplomatik tarik-ulur dengan Beijing di mana masing-masing pihak mencoba merayu sekutu yang lain dengan insentif finansial dan hal lainnya.

Juru bicara Kementerian China, Zhao Lijian mengatakan bahwa Beijing “dengan tegas melawan organisasi resmi yang diatur antara Taiwan dan Somaliland atau pun hubungan resmi yang dibangun antara keduanya. Hanya ada satu China di dunia dan Taiwan tidak bisa dipisahkan dari itu,” ujar Zhao Lijian.

Somaliland sendiri di pihak lain serupa dengan Taiwan, mendeklarasikan kemerdekaan mereka dari Somalia pada tahun 1991.

Suatu sikap yang masih tidak diakui oleh komunitas internasional. Sementara Somalia selatan yang anarkis telah terpecah belah oleh pertempuran bertahun-tahun antara berbagai kekuatan milisi dan kekerasan Islam, Somaliland relatif menikmati kedamaian yang ada.

Pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Somalia mendesak Taiwan untuk “menghentikan usaha informasi yang salah ke bagian manapun” dari wilayahnya.

Sumber : 民視新聞網 Formosa TV News network, CNANews, AFP

Loading

You cannot copy content of this page