Banjir Landa Changhua Pasca Hujan Deras, Mengatasi Kekeringan di Wilayah Negeri Formosa

Hujan deras yang mengguyur wilayah Taiwan pada hari Minggu (30/5/2021) berhasil mengurangi masalah kekeringan yang melanda beberapa daerah di wilayah negeri Formosa.

Namun di sisi lain, hal ini juga menyebabkan banjir di Kabupaten Changhua, wilayah bagian barat Taiwan, menurut Biro Cuaca Pusat (CWB) Taiwan.

Sekitar pukul 17:40, dua daerah di Changhua telah mencatat curah hujan lebih dari 200 milimeter (mm) menyusul peringatan hujan lebat sebelumnya yang dikeluarkan oleh CWB Taiwan untuk beberapa daerah yang terletak di wilayah bagian Taiwan tengah dan selatan.

Di kotapraja Lukang, kabupaten Changhua, hujan deras menyebabkan banjir setinggi lutut, sebelum air berhasil dipompa keluar.

CWB Taiwan memperbarui peringatan cuacanya pada pukul 16.20 sore hari Minggu yang memperingatkan hujan sangat lebat melanda daerah pegunungan Hsinchu, Nantou, Changhua, Yunlin, Chiayi dan Tainan.

Peringatan hujan yang sangat lebat menandakan kemungkinan akumulasi curah hujan lebih dari 200 mm selama periode 24 jam atau mencapai 100 mm dalam 3 jam.

Sementara itu, peringatan hujan deras dikeluarkan untuk daerah Keelung, Taipei, New Taipei, Taoyuan, sisa Hsinchu, Miaoli, Taichung, Yilan, Kaohsiung dan daerah pedalaman Hualien.

Akumulasi curah hujan di daerah-daerah ini dapat mencapai lebih dari 80 mm dalam 24 jam atau 40 mm dalam 1 jam, menurut pihak CWB Taiwan.

Sementara itu, hujan membawa sedikit kelegaan pada kekeringan ekstrem di beberapa bagian wilayah negeri Formosa, karena kemungkinan besar akan menghasilkan sebanyak 2 juta meter kubik air ke waduk Zengwen dan Nan-Hua yang terletak di wilayah bagian selatan Taiwan.

Jumlah air tersebut setara dengan tiga hari pasokan air ke rumah-rumah warga di Tainan, ungkap Kantor Sumber Daya Air (WRA) Taiwan wilayah selatan.

Namun, belum diketahui apakah masalah kekurangan air akibat kekeringan di Taiwan juga akan berpengaruh di Taichung dan beberapa bagian Changhua, Miaoli dan Hsinchu, yang telah mengalami pemotongan pasokan air bergilir dua hari seminggu sejak April 2021 lalu.

Pihak WRA Taiwan pada tanggal 25 Mei 2021 lalu mengatakan bahwa pemutusan pasokan air akan diperpanjang selama delapan jam tambahan, yang berlaku mulai 1 Juni 2021, jika kekeringan di Taiwan tidak mereda.

Sumber : 中時新聞網, CNANews, 東森新聞 CH51

Loading

You cannot copy content of this page