10 dari 13 Kasus COVID-19 Lokal yang Dikonfirmasi Ditemukan di Sanxia, Bagian dari Infeksi Cluster Keluarga

Otoritas Taiwan pada hari Minggu (29/8/2021) melaporkan penambahan sebanyak 23 kasus COVID-19 baru dimana sebanyak 13 kasus di antaranya ditularkan di dalam negeri atau disebut juga sebagai infeksi domestik.

Menurut Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan, ini merupakan pertama kalinya kasus domestik COVID-19 di Taiwan mencatat dua digit penambahan yang dilaporkan dalam satu hari dalam hampir tiga minggu terakhir.

Berdasarkan data CECC Taiwan, terakhir kali penambahan kasus baru wabah corona dua digit dikonfirmasi terjadi pada tanggal 11 Agustus 2021 lalu ketika Taiwan mengkonfirmasi sebanyak 12 kasus domestik COVID-19.

Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Taiwan, Chen Shih-chung mengatakan bahwa warga diminta tidak panik dengan penambahan kasus domestik ini karena kasus-kasus tersebut hanya menimbulkan sedikit ancaman bagi masyarakat.

Menurut Chen, karena 10 dari 13 kasus corona domestik yang dikonfirmasi adalah bagian dari kelompok keluarga yang dites positif wabah corona saat berada di karantina.

Pasien kasus-kasus yang dikonfirmasi di infeksi cluster ini memiliki rentang usia yang berkisar antara usia 2 hingga 50-an tahun, kata Chen.

Dari 13 kasus yang ditularkan di dalam negeri, sebanyak 11 diantaranya dilaporkan di kota New Taipei dan dua lainnya dilaporkan di kota Taipei, kata CECC Taiwan.

Walikota New Taipei, Hou Yu-ih mengatakan pada konferensi pers terpisah bahwa di antara 11 kasus di kotanya, 10 adalah bagian dari infeksi cluster antara anggota keluarga yang dikonfirmasi di distrik Sanxia.

Sumber infeksi cluster tersebut diidentifikasi sebagai seorang pria yang dites positif COVID-19 ketika dia mengunjungi rumah sakit di kota New Taipei untuk melakukan pemeriksaan endoskopi pada tanggal 27 Agustus 2021.

Sebanyak 9 anggota keluarganya kemudian dites positif terkena virus corona, menurut Hou. Semuanya memiliki tingkat CT yang relatif tinggi (di atas 29).

Hal ini menunjukkan bahwa mereka terinfeksi COVID-19 beberapa waktu lalu dan tidak dianggap menularkan wabah tersebut ke tingkat komunitas, kata walikota New Taipei.

Sumber : 民視新聞網 Formosa TV News network, CNANews