Idap Sindrom Langka, Bayi Ini Lahir Tanpa Tangan dan Kaki!

Bayi perempuan di India lahir tanpa tangan dan kaki karena kelainan genetik langka. Sang ibu yang dilaporkan media setempat berusia 28 tahun, melahirkan anaknya di desa Sakla, distrik Vidisha, Jumat (26/6/2020).

Picture of the baby girl wrapped in a cloth
foto : SWNS

Menurut laporan yang dilansir Daily Mail pada Sabtu (27/6/2020), bayi itu lahir dengan kelainan genetik bernama Tetra-Amelia. Kelainan itu membuatnya tidak memiliki keempat anggota badan yakni tangan dan kaki sejak lahir.

Video rekaman yang dicantumkan Daily Mail menunjukkan seorang wanita menggendong bayi tanpa kedua tangan dan kaki itu, yang dibalut selimut. Dr Suresh Aggarwal seorang dokter anak di Rumah Sakit Rajiv Gandhi Smriti, Sironj, mengatakan bayi itu sehat.

Dokter juga mengungkapkan bayi itu akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut, apakah organ dalamnya berfungsi dengan baik.

Sindrom Tetra-Amelia adalah kelainan genetik yang disebabkan oleh mutasi pada gen WNT3 dan sangat jarang terjadi. Menurut dokter anak Dr Prabhakar Tiwari yang dikutip Daily Mail, sindrom ini menyerang 1 dari 100.000 bayi yang baru lahir.

Dia mengaku ini adalah kasus pertama dalam kariernya. Kemudian sebuah studi pada 2011 oleh Dr Eva Bermejo-Sanchez dari Research Center on Congenital Anomalies (CIAC) di Instituto de Salud Carlos III Spanyol mengemukakan, kelainan ini terjadi pada sekitar 1 dari setiap 71.000 kehamilan.

The baby girl pictured with her mother
foto : SWNS

Ada beberapa kasus sindrom ini di tahun-tahun sebelumnya, termasuk RJ Wilson dari Florence, South Carolina.

Ibunya, Jasmine Self, hamil 5 bulan saat hasil USG menunjukkan anggota badan Wilson tidak tumbuh.

Meski telah disarankan menggugurkan kandungannya, Self dan Rondell Wilson sang kekasih memutuskan untuk tetap melahirkan bayi itu.

Kasus lainnya yang menginspirasi adalah Nicholas James Vujicic. Ia lahir pada 1982 dan juga mengidap sindrom tersebut. Ayah empat anak asal Australia itu sekarang menjadi motivator terkenal dan menulis beberapa buku.

Ia telah mengunjungi lebih dari 44 negara untuk memberikan motivasi, terlepas dari anggota tubuhnya yang tidak sempurna. Dia juga berbagi kisahnya dengan para murid sekolah, tahanan penjara, dan sejumlah kelompok masyarakat lainnya.

Saat dia dan Kanae sang istri diwawancarai oleh 60 Minutes tahun lalu, Nick berujar dia sempat ingin bunuh diri pada usia 10 tahun karena tak tahan terus diejek teman-teman sekolahnya.

Sumber : Viral Gossip Talk TV, Daily Mail, Mirror, Metro co uk

Loading

You cannot copy content of this page